Total Tayangan Halaman

Translate

Sabtu, 02 Agustus 2014

Sedikit Tentang RAMONES

Ramones bagi komunitas punk adalah nama besar yang tak mungkin tergantikan. Berkat mereka, musik punk mampu menjadi industri yang diakui musik-musik lain. Pengaruh mereka tak hanya di Amerika Serikat tapi hingga ke Eropa.Sejak pertama kali tampil di Forest Hills, Queens, New York pada 1974, Ramones sudah merilis 14 album, 36 single, dan tampil dalam 2.263 konser.


Penampilan penuh energi mereka baru berakhir di konser akbar Lollapalooza pada 1996.Sebetulnya usai meluncurkan album Adios Amigos dan single R.A.M.O.N.E.S., band itu hanya berniat istirahat namun akhirnya betul-betul bubar karena ditinggal mati ketiga pentolan utamanya.Tragisnya, meski Ramones adalah bapak punk dan menginspirasi banyak musisi dan band punk yang sukses secara publisitas dan finansial macam q Pistols, Nirvana, Green Day, Blink 182, pada kenyataannya Ramones tak pernah sukses secara komersial.Album mereka paling banter hanya meraih gelar status gold. Meski begitu band tersebut dianggap sebagai kultur pop masyarakat Amerika. Seringkali film-film remaja memasukan Ramones sebagai ikon.Begitu juga majalah musik top seperti Spin, Rolling Stone dan Mojo. Bahkan dalam jajak pendapat yang diadakan majalah Rolling Stone dan Spin, popularitas Ramones bahkan hanya bisa disejajarkan dengan Beatles.Tak heran setelah masuk dalam Hall of Fame pada 2002, dua tahun berikutnya, nama Ramones tercantum dalam daftar 100 Artis Terbesar Sepanjang Masa versi Rolling Stone.Bagi gitaris punk di seluruh dunia, Johnny menyumbangkan gaya bermain cepat penuh energi double downstrokes yang dikenal dengan teknik Buzzsaw.

Gaya ini sampai kini menjadi gaya standar seluruh musisi beraliran punk.Tak hanya itu, Ramones juga menyumbangkan gaya berpakaian yang terus bertahan hingga saat ini berkat konsistensi penampilan mereka yang disebut citra cool.Sebut saja gaya rambut model bob-poni yang culun, sepatu sneakers Keds atau Chuck Taylor All-Star, celana jins belel, kaos oblong, jaket kulit.Keunikan lain, personel utama band ini sangat awet sejak berdiri hingga bubar. Joey Ramone dan Johnny Ramone merupakan pendiri band yang terus bertahan untuk bermusik.Hanya Dee Dee Ramone saja yang keluar karena jenuh di akhir 1988 usai tur album Halfway to Sanity dan penggarapan single Pet Sematary. Dia digantikan CJ Ramone atau Christopher Joseph War yang bertahan hingga Ramones istirahat.Pemain drum mereka Tommy Ramone yang aslinya adalah pemain gitar, mundur karena menjadi manajer. Posisinya lantas secara silih berganti ditempati Marky Ramone, Richie Ramone dan Elvis Ramone.The Ramones awalnya dibentuk oleh Cummings bersama Dee Dee dan Joey pada tahun 1974. Pada saat itu Joey berperan sebagai penggebuk drum namun kemudian menjadi vokalis utama ketika manajer Tommy, teman sekolah Cummings, mengambil alih drum.Band tercatat merupakan salah satu band punk rock terkenal di klub legendaris New York CBGB selama tahun 1975-1976 bersama beberapa band seperti Patti Smith Group, Televesion dan Heartbreakers. the Ramones menandatangi kontrak di Amerika bersama Sire Records tahun 1976 namun sukses terbesar mereka terjadi di Inggris.

Tiga album pertama the Ramone memberikan pengaruh sangat besar bagi perkembangan musik punk dunia. Lewat empat album berhasil nokring di top 40 tangga lagu Inggris dalam kurun waktu 1978-1980. Sukes komersil terbesarnya diraih bersama the Phil Spector memproduksi "End of the Century" dan single dari the Ronettes "Baby I Love You" tahun 1980.Biasa tampil dengan jaket kulit, mereka memulai riwayat di lanskap musik lewat kelab-kelab legendaris di New York, seperti CBGB dan Max's Kansas City. Mereka memboyong lagu-lagu ingar dua menitan berakor tiga jurus, bertempo tinggi dengan penggunaan instrumen minimalis.Sejak album debut pada 1976, mereka terus-menerus harus bekerja keras untuk menggapai sukses komersial, yang seperti tak pernah datang. Tapi jejak mereka sebagai satu di antara para kampiun rock jauh lebih besar. Tanpa pernah menghasilkan satu pun lagu Top 40, mereka mempengaruhi puluhan pengikut, termasuk grup-grup masa kini seperti Nirvana dan Green Day, dengan lagu-lagu seperti Sheena is a Punk Rocker dan Blitzkrieg Bop.Daya tarik mereka mengundang banyak kalangan yang berminat bukan saja untuk bekerja sama, tapi juga memanfaatkan mereka.

"Mereka hampir terus-menerus diproteksi dari orang-orang yang mengambil keuntungan. Hampir tak pernah ada uang yang bisa dihasilkan," kata Vega, yang sudah bekerja sama dengan The Ramones selama 30 tahun. Johnny yang turun tangan untuk mengatasi keadaan itu: ia menaikkan harga penampilan mereka seraya memilih konservatif dalam urusan uang. Ramones terus menancapkan pengaruh di jagat musik rock. James Hetfield dan Lars Ulrich, masing-masing guitar-vokal dan penggebuk drum Metallica mengakuinya. Metallica tak akan pernah ada seandainya Hetfield dan Ulrich tak menonton aksi Ramones pada pertengahan 1980-an. Saat itu, Hetfield terkesima dengan ulah Joey Cs yang tak henti-henti bernyanyi dengan jeda antara lagu demi lagu yang nyaris tidak ada hanya diselingi komando Dee Dee yang berteriak One, two, three, four. Hetfield pun mengutarakan niatnya ingin membentuk sebuah grup rock yang enerjik seperti Ramones. Alih-alih kayak Ramones, justru Metallica tetap dengan gaya sendiri yang mereka sebut heavy metal.
Penggemar Ramones memang bukan cuma musisi. Penulis novel misteri Stephen Kings juga menjadi salah satu fans Joey Cs. Bahkan, Kings dikabarkan menyumbangkan tulisan khusus untuk Ramones di album Tribute to Ramones. Salah satu karya Kings yang difilmkan juga pernah diisi soundtrack lagu Ramones yang berjudul Pet Semetary. “Saya katakan, Saya ingin berbicara dengan kalian tentang Joey Ramone…, “dan seluruh penonton berdiri bergemuruh, kata Bono sambil mengingat betapa terpananya dia waktu itu. Kepada penonton di Oregon, dia juga menceritakan bagaimana Ramones membuat Bono Cs membentuk sebuah band. Setelah itu, Bono menyanyikan karya emas Joey, I Remember You dari album Ramones, Leave Home (1977). Yang mengejutkan adalah penonton menyanyikan lagu itu dengan seksama. Kemudian saya katakan bahwa Joey meninggal hari itu,kata Bono, seperti dikutip dari Majalah Rollingstone yang menanyakannya perihal Ramones. Di CBGB, penggemar Ramones berkumpul dan menyalakan lilin untuk Joey serta menaruh karangan bunga di depan klub para punkers itu.Film tribute untuk Johnny yang diputar untuk memperingati 30 tahun Ramones itu didukung musisi dan band besar seperti The Red Hot Chili Peppers, Steve Jones, Eddie 'Pearl Jam' Vedder, Pete Yorn, Tommy Ramone, Marky Ramone, hingga C-Jay Ramone.

Ramones

Pada malam yang dingin di musim tengkujuh selepas hujan ini, aku nak tulis sikit entri pasal kugiran Punk peberet aku iaitu Ramones. Aku minat Ramones ni sejak time sekolah lagi. Time-time aku sekolah dulu, genre yang paling aku minat sekali mesti lah genre Punk. Tapi time tu aku lebih minat kat subgenre Punk Oi dan Ska Punk. Selain dari subgenre tu, aku dengar biasa-biasa je huhu. Tapi kalau Ramones, kugiran ni lain sikit, aku tak dengar biasa-biasa, tapi aku menghayati muzik Ramones seolah-olah aku lah Joey Ramone yang tengah perform live atas pentas (cewah) huhuhuh.

Apa yang best pasal Ramones ni kan, aku suka sebab vokalis dia dengan selamba badak je nyanyi walaupun secara jujurnya aku cakap yang suara Joey langsung tak sedap! ehehehehe. Maksudnya kat sini, Ramones ni tak pentingkan sangat suara sedap atau tak, apa yang penting mesej melalui lirik mengenai kotornya politik dan pergolakan dunia mesti sampai ke telinga peminat mereka dan muzik Punk yang pantas ciptaan mereka dihayati oleh penggemar muzik Punk dari seluruh dunia. Ok jom kita baca fakta-fakta best pasal Ramones.

1) Ramones adalah sebuah kugiran Punk yang berasal dari Forest Hills, Queens, New York, ditubuhkan pada tahun 1974. Mereka juga adalah antara kugiran Proto-Punk (asal atau terawal) yang wujud pada zaman tu.
Antara barisan Ramones yang terawal, circa 1970'an.

2) Empat anggota asal Ramones (Joey, Johnny, Dee Dee dan Tommy) kenal antara satu sama lain sebab mereka bersekolah di sekolah yang sama, Forest Hills High School.
Sekolah ni patut tukar nama, "Ramones High School" hehehe.

3) Mereka aktif sebagai pemuzik Punk selama 22 tahun, dari 1974-1996. Berjaya menghasilkan sebanyak 14 album studio yang berpengaruh.
Antara koleksi album-album Ramones.

4) Sepanjang tahun-tahun aktif, seramai 8 orang ahli pernah menganggotai Ramones. Mereka ialah Joey, Johnny, Tommy dan Dee Dee (anggota asal) dan Marky, C.J, Elvis dan Richie (anggota yang ganti). Kesemua mereka menggunakan surname (nama keluarga) "ramone" dihujung nama masing-masing.
Lambang Ramones yang paling femes, tertera nama ahli asal Ramones.

5) Anggota Ramones menggunakan surname "ramone" dihujung nama masing-masing sebab mereka adalah peminat The Beatles, terutamanya Paul McCartney. Masa zaman awal The Beatles, Paul McCartney menggunakan nama "Paul Ramone". So ahli Ramones pun letak surname "ramone" sebagai penghormatan kepada individu yang telah memberi mereka inspirasi untuk bermain muzik..
Paul Ramone setelah bergelar Paul McCartney

6) Joey dan Johnny adalah 2 anggota Ramones yang tak pernah keluar.
Joey dan Johnny Ramone.

7) Pada tahun 2002, Spin Magazines meletakkan Ramones sebagai kugiran kedua terbaik sepanjang zaman dibelakang The Beatles.

8) Pada tahun 2002, Ramones telah diangkat sebagai kugiran lagenda oleh Rock n Roll Wall of Fame.
Anggota Ramones yang tinggal menerima anugerah.

9) Joey Ramone meniggal dunia pada 15 April 2001 pada usia 49 tahun di Hospital New York-Presbyterian kerana mengalami sakit Lymphoma.
  
10) Dee Dee Ramone meninggal dunia pada 5 Jun 2002 pada usia 50 tahun kerana overdose.

11) Johnny Ramone meninggal dunia pada 15 September 2004 pada usia 55 tahun di rumahnya di Los Angeles setelah 5 tahun bertarung dengan penyakit kanser prostat.

The Ramones History

“Well I don`t care about history
`Cause there`s no place I wanna be
I just wanna have some chicks
I just wanna get some kicks
Rock, rock, rock n` roll high school”



“Ramones adalah kelompok musik rock dari Amerika Serikat yang biasanya dikenal sebagai kelompok band punk rock pertama in the whole world”!

Jins belel, jaket kulit warna hitam, dan rambut poni. Musik minimalis: cukup tiga chord; tanpa solo gitar. Sekali gebrak, “one, two, three, four”: lagu mengisi panggung. Dalam waktu tak lebih dari 30 menit, Ramones menyuguhkan tak kurang dari 20 lagu. Siapa menyangka kisah empat anak muda pengusung rock n` roll yang enerjik—belakangan disebut pelopor Punk Rock–ini mampu mempengaruhi perjalanan banyak grup musik sepanjang masa. Termasuk, grup-grup besar di zaman sekarang, seperti Metallica, Red Hot Chilli Peppers, Greenday, dan Offsfrings. Bahkan, empat kelompok musik yang disebut terakhir ini ikut ambil bagian dalam proyek Tribute to Ramones, sebuah album yang dipersembahkan buat mengenang The Ramones dan bertajuk “We`re a Happy Family”–diambil dari sebuah judul lagu Ramones. “We`re a Happy Family” dirilis Februari 2003.

Jeffrey Hymann alias Joey Ramone (vokalis Ramones, 19 Mei 1951-15 April 2001) mungkin tak akan pernah menyangka tatkala menyaksikan musik yang diusungnya dulu, kelak menjadi sebuah genre tersendiri yang identik dengan sebuah subkultur: punk rock. Padahal, saat itu, keempat pemuda di Ramones (Joey, Johnny, Dee Dee, dan Marky), cuma kepingin main musik yang mereka klaim sebagai “lain dari yang lain”. Seperti dikatakan Joey Ramone pada 1974, “Kami tak mendapat apa-apa dalam musik saat ini. Kami bosan menjadi Led Zeppelin atau The Stones (Rolling Stones)”. Dan, Ramones pun memainkan musik yang mereka inginkan; yang serba minimalis hingga seorang pengamat musik di AS menilai, musik Ramones sangat tak beradab dengan vokal yang konyol, lirik pendek yang diulang-ulang, serta suara gitar yang meraung-raung persis suara gergaji mesin.

Namun begitu, buat menjadi sebuah pionir dalam genre punk rock, Ramones tak serta merta menjadi “Ramones”.
Joey Ramone bocah New York asli yang lahir dan tumbuh menjadi pria jangkung di kawasan Forest Hills, New York, Amerika Serikat. Dalam sebuah wawancara dalam film dokumenter “Lifestyle Ramones”, ibu Joey menyebut Jeffrey kecil—nama asli Joey—sebagai bocah penurut dan sangat lucu. Tommy Erdelyi (Tommy Ramone) dikenal sebagai penggemar berat The Beatles yang lahir di Budapest, 29 Januari 1952 dan besar di Queens, New York. John Cummings (Johnny Ramone) lahir 8 Oktober 1951 sedangkan Douglas Colvin (Dee Dee Ramone) lahir 18 September 1952 di Fort Lee, Virginia, dan sempat tinggal di Berlin, Jerman.
Keempat anak muda ini bertemu pertama kali saat masuk Forest Hills High School pada September 1966. Musik menyatukan mereka dan akhirnya sepakat membentuk sebuah band bernama The Ramones. Nama ini dipinjam dari Paul Ramon, nama samaran Paul McCartney, pemetik bass The Beatles, saat dia solo.

Saat itu, Jeffrey ingin namanya diganti menjadi sesuatu yang lain dan terkesan keren (cool) atau bahasa anak sekarang “gue banget”. Mereka pun sepakat memakai nama panggilan. Jeffrey menjadi Joey, Douglas menjadi Dee Dee, dan John menjadi Johnny. Cuma Tommy yang tetap Tommy. Semua memakai nama Ramone di belakang nama panggilan masing-masing.

Pada formasi awal, Joey di posisi drum, Johnny main gitar, Dee Dee sebagai vokalis, dan seorang bernama Ritchie Ramone yang diminta untuk bermain bass. Namun Ritchie tak bertahan lama lantaran harus masuk rumah sakit jiwa. Dee Dee menggantikan posisi Ritchie dengan bermain bass. Saat itu, Tommy menjadi manajer Ramones. Lagu pertama yang ditulis Joey cs adalah “I Don’t Wanna be Loved” yang segera mengawali trend lagu-lagu Ramones yang banyak berawal dengan kata “I Wanna..” atau “I Don`t Wanna..” Semisal “I Wanna Be Sedated” atau “I Don`t Want To Live This Life” dan “I Don`t Wanna Grow Up”.

Ramones unjuk gigi pertama kali di Performance Studio di East 23rd Street , NY, 30 Maret 1974 yang disaksikan 30 orang. Pada Juli 1974, Tommy mengambil posisi drum sehingga Joey bisa konsentrasi pada vocal. Ramones mulai menyita perhatian publik saat mereka tampil di Max’s Kansa City dan CBGB (Country Bluegrass and Blues)—sebuah klub yang setelah Ramones pentas di sana dinobatkan sebagai klub musik underground pertama di AS. Ramones main di CBGB pada 16-17 Agustus 1974 sebagai grup pembuka Blondie. Sejak itu pula punk rock merajalela di New York. Penampilan Ramones dinanti-nanti para punkers (sebutan untuk anak punk).

Konser besar pertama Ramones berlangsung Juni 1975 saat mereka sepanggung bersama Johnny Winter di Palace Theatre di Waterbury. Dan atas usaha Bizarre yang pernah mengorbitkan Iggy Pop dan Television, album pertama Ramones keluar pada April 1976 lewat label Seymour Stein’s Sire. Album pertama Ramones yang juga bertitel Ramones diselesaikan dengan waktu kurang dari dua pekan dengan biaya cuma $ 6.400. Sebuah era baru dimulai. “Heyho Let`s Go”, lirik dalam “Blizkrieg Bop&”, salah satu lagu di album pertama Ramones menjadi yel-yel para punkers hingga kini Begitu juga “Gabba Gabba Hey”. Marky Ramone masuk menggantikan Tommy sebagai penggebuk drum.

Lirik lagu-lagu Ramones banyak menceritakan situasi sosial saat itu, seperti 53rd and 3rd atau tentang kenakalan remaja, semisal “Rock N` Roll High School” atau “Sheena Is A Punk Rocker”.
Dalam History of Punk Rock ditulis bahwa banyak band-band sebelum Ramones, seperti Iggy and The Stooges, MC5, Richard Hell dan The Voidoids menampilkan beberapa aspek dari punk, tetapi tak ada band yang mengkombinasikan semua unsur dalam punk hingga Ramones menyatukannya tahun 1975. Ramones memang mengisi setiap lagu dengan sedikit nada yang ditimpali frase pendek yang diulang-ulang, gitar yang berisik dengan melodi yang nyaris tidak ada dan berkutat pada three magic chord. Durasi setiap lagu rata-rata cuma dua menit.

Banyak yang suka, tapi tak sedikit pula yang geleng-geleng kepala. Bahkan, saat itu tak ada satu pun major labels yang mau menerbitkan lagu-lagu Ramones. Danny Field dari A&M Record mengaku merasa jijik dan segera pergi meski baru mendengarkan setengah dari lagu Ramones. Dia mengaku sama sekali tidak tertarik dengan musik punk dan menyebutnya sebagai sebuah onggokan besar omong kosong yang tak seorang pun ingin mendekat.

Ramones tak kecil hati. Lagu-lagu mereka tetap dinanti. Konser-konser mereka juga selalu padat, meski hanya digelar dalam sebuah klub malam. Bahkan, dalam sebuah penampilan di Jerman pada 1976, para anak muda setempat nekat berdiri di setiap celah yang kosong di antara empat bangku plus satu meja yang memang disediakan panitia untuk para penonton Ramones.

Pada 4 Juli 1976, Ramones menggebrak public London, Inggris, yang juga ditonton personel Sex Pistols, The Clash, The Damned, Generatiion X, serta Siouxsie and the Banshees. Merekalah cikal bakal punk di Inggris yang meledak setahun kemudian. Bahkan, musik Sex Pistols disebut banyak pengamat musik sebagai lebih tidak beradab dan lebih kasar daripada Ramones. Konser di London’s Roundhouse itu pula yang menjadi salah satu aksi Ramones dengan jumlah penonton sepulub kali lipat dari yang seharusnya ada di tempat itu.

Single kedua Ramones yang berjudul “I Wanna Be Your Boyfriend” diterbitkan pada Oktober 1976 disusul album kedua yang bertajuk “Ramones Leave Home”. Album selanjutnya keluar nyaris dengan beda waktu sekitar setahun, yaitu “Rocket to Russia”, “Road to Ruin”, “It`s Alive”, “End of The Century”, “Pleasent Dream”, “Subterranean Jungle”, “Too Tough to Die”, “Animal Boy”, “Halfway to Sanity”, serta “Ramones Mania”. Hits demi hits diciptakan Ramones mengiringi album demi album yang terbit, seperti “Sheena Is A Punk Rocker”, “Cretin` Hop”, “Pinhead”, “Now I Wanna Sniff Some Glue”, “Do You Remember Rock `n Roll Radio?”, “53rd and 3rd”, “Rockaway Beach”, dan “Psychoterapy”.

Ramones terus menancapkan pengaruh di jagat musik rock. James Hetfield dan Lars Ulrich, masing-masing guitar-vokal dan penggebuk drum Metallica mengakuinya. Metallica tak akan pernah ada seandainya Hetfield dan Ulrich tak menonton aksi Ramones pada pertengahan 1980-an. Saat itu, Hetfield terkesima dengan ulah Joey Cs yang tak henti-henti bernyanyi dengan jeda antara lagu demi lagu yang nyaris tidak ada—hanya diselingi komando Dee Dee yang berteriak “One, two, three, four”. Hetfield pun mengutarakan niatnya ingin membentuk sebuah grup rock yang enerjik seperti Ramones. Alih-alih kayak Ramones, justru Metallica tetap dengan gaya sendiri yang mereka sebut heavy metal.

Penggemar Ramones memang bukan cuma musisi. Penulis novel misteri Stephen Kings juga menjadi salah satu fans Joey Cs. Bahkan, Kings dikabarkan menyumbangkan tulisan khusus untuk Ramones di album “Tribute to Ramones”. Salah satu karya Kings yang difilmkan juga pernah diisi soundtrack lagu Ramones yang berjudul “Pet Semetary”.

Album selanjutnya yang dikeluarkan Ramones, berturut-turut adalah “Brain Drain”, “All The Stuff and More” (1 dan 2), “Loco Live”, “Mondo Bizarro”, “Acid Eaters”, dan “Adios Amigos”. Dee Dee sudah tak bersama Ramones saat “Mondo Bizarro” dikerjakan. Dia digantikan C.J. Ramone. Dee Dee keluar karena ingin menjadi penyanyi rap dengan nama Dee Dee King. Dee Dee lalu membentuk sebuah grup bernama Chinese Dragon dan sempat menelurkan album sendiri. Adios Amigos menjadi album terakhir Ramones yang diklaim Joey Cs sekaligus sebagai album perpisahan. Setelah itu, Ramones membubarkan diri pada 1996. Joey solo dan sempat mengeluarkan album berjudul “Don’t Worry About Me”.

Majalah musik, Spin, belum lama ini merilis daftar 50 grup musik terbesar. Dan Ramones menduduki posisi kedua, setelah The Beatles di posisi pertama dan sebelum Led Zeppelin yang berada di tempat ketiga. Pilihan Spin memang masih bisa diperdebatkan. Namun, menurut para redakturmya, urutan 50 grup musik terbesar itu dibuat didasarkan bahwa “Kelompok-kelompok tersebut harus memiliki lagu yang berada di puncak tangga lagu-lagu, aura yang mengubah sejarah, gaya rambut, serta mempengaruhi musik saat ini”. Ramones tak bisa disangsikan, menurut redaktur Spin, memang mampu memenuhi kualifikasi tersebut. Lagu-lagu Ramones kerap masuk tangga lagu di AS dan Inggris. Bahkan, Ramones dinobatkan sebagai grup punk pertama yang menorehkan sejumlah lagu hitsnya di tangga lagu top dunia. Di antara lagu yang tenar adalah “Sheena Is A Punk Rocker”.

Pada 15 April 2001 jam 14.20 waktu AS, Joey Ramone meninggal dunia di Rumah Sakit Presbyterian New York setelah berjuang keras melawan kanker limpa. Publik rock, khususnya punk berduka. Malamnya, di tengah konser U2 di Rose Garden, Portland, Oregon, vokalis U2, Bono, berbicara sejenak kepada para penonton. Dia mengatakan betapa Joey dan The Ramones telah mengubah U2 dan hidupnya sendiri melalui pesan-pesan dalam lagu Ramones yang kerap membuat jantungnya berdegup.

“Saya katakan, `Saya ingin berbicara dengan kalian tentang Joey Ramone…, dan seluruh penonton berdiri bergemuruh,” kata Bono sambil mengingat betapa terpananya dia waktu itu. Kepada penonton di Oregon, dia juga menceritakan bagaimana Ramones membuat Bono Cs membentuk sebuah band. Setelah itu, Bono menyanyikan karya emas Joey, “I Remember You” dari album Ramones, “Leave Home” (1977). “Yang mengejutkan adalah penonton menyanyikan lagu itu dengan seksama. Kemudian saya katakan bahwa Joey meninggal hari itu,” kata Bono, seperti dikutip dari MajalahRollingstone yang menanyakannya perihal Ramones. Di CBGB, penggemar Ramones berkumpul dan menyalakan lilin untuk Joey serta menaruh karangan bunga di depan klub para punkers itu.
Dee Dee Ramone juga meninggal dunia di rumahnya di Los Angeles, California, AS, 5 Juni 2002, saat dia berusia 49. Hasil otopsi Los Angeles County Coroner`s Office menyebutkan, Dee Dee tewas karena overdosis obat-obatan terlarang.

Johnny Ramone meninggal karena kanker prostat. Dia adalah gitaris The Ramones.
Pada tahun 2003, Johnny Ramone dinamakan keenam belas gitaris terbesar sepanjang masa oleh Rolling Stone.Pada tahun 1983, Johnny bertengkar dengan Seth Macklin dari band Sub Zero di depan apartemennya di East Village. Johnny melihat seorang gadis yang mengkhianati dia dengan Macklin. Macklin menendang Johnny di kepala dan menyebabkan luka ekstensif yang membutuhkan operasi otak. Johnny harus memakai topi bisbol di panggung sampai rambutnya tumbuh kembali. 

Ramones memang meninggalkan cukup kesan di hati banyak orang dengan musik dua menitnya. Wajar kiranya Metallica, U2, Eddie Vedder, bahkan Stephen Kings merelakan waktunya untuk menggarap sebuah album yang dipersembahkan buat Ramones. Majalah Rollingstone dalam edisi April 2004 juga memasukkan Ramones sebagai satu dari 50 grup abadi sepanjang masa. Sebelumnya, pada Maret 2002, Ramones diabadikan dalam Rock n Roll Hall of Fame. Seperti dikatakan Deryck Whibley, personel SUM-41 kepada Majalah Spin, “Kepandaian Ramones adalah mereka mampu mengatakan sesuatu hanya dalam waktu dua menit.” *posting dari*SID OCID**


Anggota asli:
-Joey Ramone (19 Mei 1951–15 April 2001) (nama asli Jeffry Ross Hyman) (vocals) (1974–1996)
-Johnny Ramone (8 Oktober 1948–15 September 2004) (nama asli John Cummings) (guitar) (1974–1996)
-Dee Dee Ramone (18 September 1952–5 Juni 2002) (nama asli Douglas Glenn Colvin) (bass guitar) (1974–1989)
-Tommy Ramone (29 Januari 1952) (nama asli Tamás Erdélyi) (drums) (1974–1978)

Anggota lainnya:
-Marky Ramone (15 Juli 1956) (nama asli Marc Bell) (menggantikan Tommy dan kemudian Elvis pada drums) (1978–1983, 1987–1996)
-Richie Ramone (11 Agustus 1957) (nama asli Richard Reinhardt) (menggantikan Marky pada drums) (1983–1987)
-Elvis Ramone (24 November 1955) (nama asli Clem Burke) (menggantikan Richie pada drums untuk dua pertunjukan) (1987)
-C.J. Ramone (8 Oktober 1965) (nama asli Christopher James Ward) (menggantikan Dee Dee pada bass) (1989–1996)




Berikut ini adalah peristiwa - peristiwa yang menimpa the Ramones .


1. Joey Ramone (19 Mei 1951 - 15 April, 2001) 

Joey Ramone meninggal karena terkena Limfoma (kanker yang terjadi pada Limfosit : sel darah putih pada sistem kekebalan tubuh ) ketika berusia 49 tahun.
          
 Dua tahun setelah kematiannya, sebuah blok timur di salah satu jalan di Kota New York secara resmi berganti nama menjadi Joey Ramone Place, sebagai pengakuan sekaligus penghormatan atas kontribusinya pada musik modern.




                                                            Joey Ramone Place

                               Sebuah Nisan Sebagai Penghormatan terhadap Joey Ramone


2. Dee Dee Ramone (September 18, 1951 - 5 Juni, 2002)
Dee Dee adalah seorang penulis lagu berkebangsaan Amerika Jerman Meskipun hampir semua lagu-lagu Ramones telah dikreditkan merata ke seluruh anggota band, Dee Dee adalah penulis lirik lagunya, dia telah menciptakan lagu seperti 53 & 3, Commando, Rockaway Beach dan Poison Heart.

Meskipun pada awalnya Dee Dee ingin bermain gitar, ia menjadi gitaris bas untuk grup dari formasi mereka pada tahun 1974 sampai 1989, setelah itu ia digantikan oleh CJ Ramone. Dia meninggalkan the Ramones untuk bersolo karir dengan membentuk grup rap bernama Dee Dee King.
Dee Dee sebagian besar hidupnya telah kecanduan obat-obatan terutama heroin, ia mulai menggunakan narkoba semasa remaja, dan terus digunakan sampai dewasa. Pada tahun 2002 ia ditemukan meninggal karena overdosis heroin.

Dee Dee menulis dua buku:
 Poison Heart: Surviving The Ramones dan Legend of a Rock Star.
Dee Dee juga menulis sebuah novel, berjudul Chelsea Horor Hotel, di mana ia dan istrinya pindah ke New York City yang terkenal dengan Hotel Chelsea dan percaya bahwa mereka tinggal di ruangan yang sama di mana Sid Vicious dituduh membunuh pacarnya Nancy Spungen.



3. Johnny Ramone (8 Oktober 1948 - September 15, 2004)
Johnny Ramone meninggal karena kanker prostat. Dia adalah gitaris The Ramones.
Pada tahun 2003, Johnny Ramone dinamakan keenam belas gitaris terbesar sepanjang masa oleh Rolling Stone.

Pada tahun 1983, Johnny bertengkar dengan Seth Macklin dari band Sub Zero di depan apartemennya di East Village. Johnny melihat seorang gadis yang mengkhianati dia dengan Macklin. Macklin menendang Johnny di kepala dan menyebabkan luka ekstensif yang membutuhkan operasi otak. Johnny harus memakai topi bisbol di panggung sampai rambutnya tumbuh kembali. 

4. Linda Stein, Mantan Manajer Ramones. (1945 - 30 Oktober 2007)
Linda Stein ditemukan tewas di apartemennya di Manhattan. 
Seorang mantan asisten pribadi Linda Stein didakwa dengan pembunuhan tingkat dua dalam kematian mantan manajer Ramones. 
Linda Stein memulai karirnya sebagai guru, tetapi meninggalkan profesi guru dan bersama dengan Danny Fields, mengelola Ramones. 
Dia sebelumnya menikah dengan dan disarankan Seymour Stein, presiden Sire Records dan wakil presiden Warner Bros, yang berperan penting dalam meluncurkan karir Madonna, The Ramones, Talking Heads . 
Pada 1990-an, Stein meninggalkan band manajemen dan menjadi 'agen real estate untuk bintang-bintang. " 
5.  Phil Spector














Phil Spector memproduksi album The Ramones 1979 . Phil Spector ini yang menjadi titik balik dalam sejarah Ramones. 
Pada tahun 2003, Spector ditangkap atas tuduhan pembunuhan setelah tubuh pramuria 40 tahun dan seorang aktris Lana Clarkson ditemukan di rumahnya di Los angeles. 
Setelah pembatalan sidang 2007, Spector dinyatakan bersalah tahun 2009, dan dijatuhi hukuman penjara 19 tahun.

Orang lain yang berperan dalam memelihara bakat-bakat dari awal Ramones, Ibu Joey Ramone's yang dikenal sebagai Mama Ramone menderita serangan jantung di rumahnya pada tahun 2007 dan meninggal.



# i think that's great,so What d'you think about The Ramones ?   (y)

Mengenal Lebih Dekat : Ramones

ramones_logo
Tiga orang pendiri RamonesJeffrey HymannJohn Cummings dan Douglas Colvinbersekolah di SMA yang sama, bosan dengan musik yang itu-itu saja, ketiga orang ini kemudian mulai mencoba alat musik dan bermain secara asal-asalan. Di tahun 1974 mereka kemudian sepakat membuat band dengan nama Ramones yang mengambil dariPaul Ramon, nama samaran Paul McCartney saat solo.
Douglas, yang memulai menyebut dirinya sebagai Dee Dee Ramone kemudian memaksa kedua temannya untuk menggunakan nama belakang yang sama. Sehingga Jeffreymenjadi Joey Ramone dan John menjadi Johnny Ramone. Mereka kemudian mengajak teman sekolah mereka yang lain, Tommy Erdelyi sebagai manager dan juga kru.

ramones tommy
Awalnya Dee Dee memegang posisi vokal utama dan juga rhythm gitar, Johnny pada gitar dan Joey di posisi drum. Tapi Dee Dee kemudian mengganti alat musiknya menjadi bass dan menyadari kalo ia tidak bisa bernyanyi sambil bermain bass dengan baik.Tommy menyarankan Joey untuk mengambil alih vokal. Namun Dee Dee tetap menjadi orang yang memulai lagu pada saat tampil di atas panggung, dengan berteriak 1-2-3-4.
Memiliki masalah yang sama, Joey juga ternyata tidak bisa bernyanyi dengan baik sambil bermain drum, ia kemudian meninggalkan drum dan fokus pada vokal. Sementara band mencari orang untuk menempati posisi drum, Tommy sang manager sering menjadiadditional player di atas panggung, atau sekedar mencontohkan pada saat produksi album. Karena Tommy sangat baik dalam bermain, Tommy akhirnya menjadi anggota dengan nama Tommy Ramone.
Di tahun 1978, setelah mencetak beberapa album, Tommy memutuskan berhenti dari band karena merasa kehidupan tur bukan untuknya. Tommy kembali menggunakan nama Erdelyi dan tetap bertindak sebagai produser di studio rekaman. Posisinya digantikan oleh Marc BellMarky Ramone.
Tahun 1983, Marky Ramone dipecat dari band karena masalah alkoholnya. Posisinya digantikan oleh Richard Reihardt, Richie Ramone yang juga bernyanyi selain bermain drum. Tahun 1987, Richie keluar karena, walau sudah 4 tahun bergabung, tapi anggota yang lain tidak memberikannya bagian dalam penjualan T-Shirt. Sebelum Marky Ramone kemudian bergabung kembali, Clem Burke (Elvis Ramone) mengisi posisi drum untuk dua kali penampilan live, sebelum akhir dipecat karena dirasa tidak bisa mengikuti standar drum dari Ramones.
Tahun 1989, Dee Dee berhenti dan mengejar solo karir sebagai rapper dengan namaDee Dee King. Posisi bass pada saat rekaman diisi oleh Andy Shernoff yang kemudian digantikan Christopher Joseph WardC.J. Ramone yang bermain sampai Ramones bubar di tahun 1996.
dee dee
Dari tiga pendiri RamonesDee Dee merupakan orang yang paling berbakat di bidang musik, ia merupakan penulis utama seluruh lirik dan lagu Ramones. Johnny lebih seperti figur ayah dalam band, karena ia keras dan sangat disiplin, Johnny juga yang membuat semua anggota Ramones mengenakan ‘seragam’.
johnny ramones
Ramones memang identik dengan 4 orang dengan potongan rambut yang mirip dan jaket kulit. Atau kaus warna warni dengan potongan yang sama. Dan Joey sedikit mirip dengan Johnny, Joey selalu merasa apa yang dilakukan oleh Johnny semata-mata memang untuk kebaikan band. Walau secara ideologi politik mereka bersebrangan.
joey ramones
Joey pembela golongan kiri, liberal, beberapa kali turun ke jalan atau pun naik panggung untuk orasi yang menyatakan protes pada pemerintah. Sedangkan Johnny lebih percaya memperbaiki sistem dari dalam dan bukan turun ke jalan.
Di awal tahun 80an, pacar Joey pada saat itu Linda, direbut oleh Johnny yang kemudian dinikahinya. Sehingga, walau mereka tetap tampil di atas panggung bersama,Joey danJohnny tidak pernah berbicara sampai Joey meninggal di tahun 2001. Walau dalam dokumenter End of the CenturyJohnny mengaku ketika mendengar kabar Joeymeninggal, ia sempat mengalami depresi berat.
Musik Ramones sangat minimalis, hanya menggunakan tiga chord gitar dengan durasi kurang dari dua menit. Vokal yang terkesan asal-asalan, lirik yang diulang-ulang dan suara gitar yang pada saat itu terdengar kasar. Hingga banyak pengamat musik pada saat itu yang tidak menyukai jenis musik baru yang dibawa oleh Ramones. Dan tidak aneh jadinya jika tidak ada satupun album Ramones yang bisa menempati tangga lagu.
Ramones sudah merilis 14 studio album, 7 live album, dan lebih dari 60 single. Walau tidak ada satupun lagunya yang pada saat perilisan menempati puncak tangga lagu manapun, tapi Ramones merupakan bagian dari sejarah musik kontemporer.
Musik Ramones dijadikan acuan oleh banyak musisi besar jaman sekarang, seperti terlihat dalam dokumenter End of the Century – The Story of the RamonesJohn Frusciante dari Red Hot Chili PeppersKirk Hammett dari MetallicaBrett Reed ex-RancidRob Zombie dan lain-lain secara tidak langsung terinspirasi dari Ramones.
FAKTA MENARIK MENGENAI RAMONES:
- Awalnya nama-nama karakter dalam serial komedi F.R.I.E.N.D.S, akan menggunakan nama semua anggota Ramones, namun sampai akhirnya mereka syuting, hanya namaJoey yang dipakai.
- Pada tahun 1980 ketika mengerjakan album End of the Century bersama Phil Spector, keempat anggota band, Joey, JohnnyDee Dee dan Marky diculik oleh sang produser dan dipaksa bekerja di studio dengan cara yang aneh. Seperti ditodong pistol.
- Sesi rekaman mereka, kecuali untuk album End of the Century, biasanya hanya memakan waktu satu minggu.
Johnny terobsesi dengan NAZI dan Hitler sehingga sering mem-bully temannya Joeyyang memang Yahudi dengan todongan senjata.
Joey Ramone memiliki tinggi 198 CM.